Selain dikejar target merampungkan vaksinasi tahap pertama, Dinas Kesehatan juga sedang mendata calon penerima vaksin tahap kedua. Meski begitu, belum ada informasi resmi kapan vaksinasi tahap kedua bakal dimulai di Kota Malang.
“Kami menunggu petunjuk dari Pemerintah Provinsi untuk vaksinasi tahap kedua,” kata Sri Winarni.
Untuk informasi awal, ada beberapa kelompok masyarakat yang dapat dimasukkan sebagai penerima vaksinasi. Penerima vaksinasi tahap kedua yakni petugas pelayanan publik seperti pendidik, wakil rakyat, pejabat negara, aparat keamanan, jurnalis dan lainnya.
“Kami ini juga sedang mendata untuk vaksinasi tahap kedua,” ujar Sri Winarni.
Sehari sebelumnya, Polresta Malang Kota dan Kodim 0833 Kota Malang telah mengusulkan jumlah personel mereka untuk suntik vaksin tahap kedua. Polresta mengajukan 200 personel sedangkan Kodim mengajukan 100 personel.
“Untuk kuota vaksin tahap kedua kami menunggu penyelesaian pendataan,” tutur Sri.
Sementara itu, sampai dengan 13 Pebruari 2021 kasus terkonfirmasi positif Covid-19 di Kota Malang ada sebanyak 5.873 kasus. Dari jumlah itu, 515 pasien meninggal dunia, 5.120 pasien sembuh dan 238 pasien masih dirawat.
Lalu ada 5.469 kasus suspek Covid-19 dengan 348 orang dirawat di rumah sakit, 167 orang menjalani isolasi mandiri di rumah, 110 orang meninggal dunia serta 4.844 kasus dinyatakan discarded.