Liputan6.com, Jakarta – Wakil Ketua DPR RI Sufmi Dasco mengaku telah memberikan sampel darahnya untuk vaksin Nusantara.
“Hari ini saya sudah diambil sampel darah untuk diolah selama 7 hari untuk dijadikan vaksin Nusantara yang kemudian nanti akan dimasukkan ke dalam tubuh saya dalam 7 hari ke depan,” kata Sufmi di RSPAD Gatot Soebroto Jakarta, Rabu (14/3/2021).
Menurut Sufmi, proses yang dijalaninya cukup baik. Dia pun meyakini jika semua tahapan berjalan baik dan mendapat dukungan, maka Indonesia dapat melahirkan vaksin Covid-19 secara mandiri.
“Prosesnya juga berjalan dengan baik dan tidak terlalu lama. Saya pikir kalau ini dijadikan proses vaksinasi, itu juga tidak akan membutuhkan waktu yang lama seperti vaksinasi biasanya,” jelas Sufmi.
Sufmi optimistis dengan lahirnya vaksin Nusantara, kekayaan vaksin dimiliki Indonesia yang saat ini jumlahnya masih terbatas akan semakin tercukupi. Dia berharap, perdebatan terkait vaksin Nusantara harus diredakan. Sebab, lahirnya vaksin Nusantara sebatas demi menuju Indonesia sehat.
“Saya pikir dengan adanya vaksin Nusantara akan menambah kekayaan vaksin, apalagi produksi dalam negeri, sehingga bisa membantu pemerintah untuk menekan laju Covid di negara kita. Jadi, tidak perlu diperdebatkan karena antara vaksin satu dengan vaksin lain itu tidak ada masalah,” kata dia.