Banjarbaru – Kapolres Banjarbaru, AKBP Doni Hadi Santoso, S.I.K., M.H., melaksanakan patroli pengecekan dan pemantauan secara langsung perkembangan situasi menjelang Pemberlakuan Pembatasan Kegaitan Masyarakat (PPKM) Level 4 di wilayah Kota Banjarbaru, Jumat (23/7) malam.
Sekitar pukul 21.00 Wita, Kapolres Banjarbaru memimpin langsung apel malam di halaman Mapolres dalam rangka persiapan patroli skala besar.
Dalam arahannya Kapolres menyampaikan bahwa kegiatan patroli skala besar ini dilaukan untuk menjaga situasi kamtibmas di Kota Banjarbaru agar tetap aman dan kondusif, terutama menjelang pemberlakuan PPKM level 4. “Patroli skala besar juga kita lakukan serentak pada 5 Polsek Jajaran di seluruh Kecamatan yang ada di Kota Banjarbaru dengan melibatkan Personel gabungan di wilayah masing-masing,” ungkap Kapolres Banjarbaru.
AKBP Doni Hadi Santoso menambahkan, selama pelaksanaan patroli PPKM ini, ia menegaskan kepada seluruh Anggota untuk tetap humanis dalam mengingatkan masyarakat yang masih lalai dengan aturan yang berlaku.
Dalam patroli tersebut, Kapolres beserta jajarannya turut membagikan bansos berupa sembako kepada para pedagang kecil dan PKL disekitar Kota yang sudah bersiap untuk menutup lapaknya karena mengikuti aturan Pemerintah terkait PPKM.
“Selain patroli kita juga sambil menyerahkan bantuan sosial kepada para pedagang maupun pelaku usaha lainnya, apabila selama patroli ditemukan masyarakat yang melanggar maka akan kami berikan teguran melalui pendekatan-pendekatan yang persuasif,” tandas Kapolres
Adapun sasaran dalam patroli malam ini yakni jalan-jalan protokol, pusat keramaian masyarakat, obyek vital serta pemukiman penduduk. Imbauan pun disampaikan kepada masyarakat yang sedang berkumpul dengan menggunakan alat pengeras suara secara mobile, warga diingatkan agar selalu mematuhi protokol kesehatan guna mencegah penyebaran Covid-19. Pasalnya, hingga saat ini wilayah Kota Banjarbaru masih masuk dalam zona merah.
Lebih lanjut Kapolres Banjarbaru menjelaskan, selain patroli secara internal, pihaknya juga akan bersinergi dengan TNI dan Pemerintah dalam kegiatan pengawasan aktivitas masyarakat menjelang pelaksanaan PPKM Level 4.
“Seperti biasa, nantinya kita juga akan melaksanakan kegiatan-kegiatan gabungan dengan pihak lain, baik dari TNI, Pemerintah Kota ataupun lintas sektoral lainnya, diharapkan dengan adanya patroli gabungan dan sosialisasi tersebut, masyarakat menjadi lebih paham akan pentingnya menjaga kesehatan dengan menerapkan protokol kesehatan, sehingga penyebaran Covid-19 dapat ditekan,” jelasnya.
Kapolres berpesan kepada masyarakat Kota Banjarbaru, agar dapat mengurangi kegiatan di luar rumah, mari kita lawan Covid-19 secara bersama – sama salah satunya adalah dengan mematuhi aturan saat PPKM level 4 nanti berlangsung dan disiplin Protokol Kesehatan dengan menerapkan 5M (Memakai masker, Mencuci tangan dengan sabun dan air mengalir, Menjaga jarak, Menjauhi kerumunan, serta Membatasi mobilisasi dan interaksi).
“Semua upaya yang kami lakukan ini demi keselamatan masyarakat, tentunya kita semua berharap laju pertumbuhan Covid-19 menurun, sehingga masyarakat bisa kembali beraktivitas, semoga bantuan yang kami berikan ini juga dapat bermanfaat,” pungkas AKBP Doni Hadi Santoso.
Untuk diketahui, Komite Penanganan Covid-19 dan Pemulihan Ekonomi Nasional (KPC-PEN) telah mengeluarkan instruksi baru pada saat kegiatan rapat dengan pihak Pemerintah Daerah via daring, Jumat (23/7) petang. Berdasarkan hasil rapat tersebut, Menteri Koordinator Perekonomian dengan didampingi beberapa lembaga dan badan, secara virtual menyampaikan beberapa Kota/Kabupaten yang diputuskan melaksanakan PPKM level 4 termasuk Banjarbaru.
Sebelumnya, Pemerintah juga telah resmi menghapus istilah PPKM darurat, dan menggantinya dengan PPKM level 4. Adapun Kota lainnya di Prov. Kalsel yang juga diputuskan melaksanakan PPKM level 4 adalah Banjarmasin yang juga akan dimulai pada tanggal 26 Juli mendatang.