Liputan6.com, Jakarta Sekretaris Kemenpora Gatot S. Dewa Broto menyebutkan PSSI bukan satu-satunya PB yang mengajukan masuk daftar prioritas divaksin. Setelah PSSI, Gatot mengungkapkan Persatuan Bola Basket Seluruh Indonesia (Perbasi) dan Persatuan Atletik Seluruh Indonesia (PASI) juga akan menyusul untuk mengajukan atlet serta ofisialnya agar diprioritaskan dapat vaksin.
Sebelumnya, pada Senin (18/1), Gatot menyebut PSSI sudah memasukkan 178 nama pesepak bola, pelatih dan ofisial pendukung agar didahulukan menerima vaksin COVID-19.
“Perbasi rencananya akan mengajukan malam ini. Kalau PASI, saya mesti mengecek kembali. Kami berharap dapat diberikan sesegera mungkin,” ujar Gatot seperti dikutip antara.
Sebanyak 17 federasi lain sudah lebih dahulu membuat permohonan ke Kemenpora. Mereka adalah PBSI (bulu tangkis), PABBSI (angkat besi), Perpani (panahan), PRSI (renang), IPSI (pencak silat), Pelti (tenis), FORKI (karate), TI (taekwondo), PJSI (judo), PBWI (wushu), PBVSI (voli), Perbakin (menembak), Persani (senam), Percasi (catur), PODSI (dayung), PBI (boling) dan PSOI (selancar ombak).