JAKARTA, – Setelah kasus Covid-19 melambat, pemerintah berupaya ingin mengadakan pembelajaran tatap muka (PTM) di beberapa wilayah Indonesia. Ini adalah babak baru dalam dunia pendidikan di masa pandemi Covid-19.
Sejak pandemi tahun 2021, PTM telah memenuhi keinginan siswa yang sudah lama tidak bersekolah. Banyak orang mengklaim bahwa belajar online atau online itu membosankan.
Mereka berharap dapat kembali ke kegiatan belajar mengajar di kelas dan bertemu dengan teman-temannya. Pembukaan kembali sekolah juga menginspirasi antusiasme orang tua dan pejabat sekolah yang juga lelah dengan metode online.
Namun, di tengah pandemi Covid-19, beberapa orang tua khawatir untuk mengembalikan anak-anak mereka ke sekolah. Sejak Senin (30/8/2021), telah diselenggarakan PTM terbatas di beberapa wilayah terapan pembelajaran tatap muka (PPKM) level 1, 2 dan 3.
Tentunya setelah mendapat izin dari Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan, Riset dan Teknologi (Kemendikbud Ristek).
PTM terbatas penting untuk menekan risiko learning loss yang terjadi karena peserta didik tidak memperoleh pembelajaran yang optimal sehingga berakibat pada kemunduran akademis dan nonakademis.
Berdasarkan kajian Kemendikbud Ristek, pemulihan learning loss bisa memakan waktu hingga sembilan tahun. Dengan adanya PTM terbatas ini, harapan menjaga kualitas pembelajaran anak Indonesia bisa optimal.
Presiden Joko Widodo (Jokowi) sebelumnya menyampaikan, belajar tatap muka bisa segera dilaksanakan jika semua siswa sudah divaksinasi Covid-19.
“Segera semuanya bisa divaksin sehingga pembelajaran tatap muka bisa segera kita laksanakan,” katanya di Madiun, Kamis (19/8/2021).
Jokowi juga mengingatkan PTM harus dijalankan secara berhati-hati. “Jangan sampai nanti pas dibuka belajar tatap muka, ada yang terpapar Covid-19. Ini yang harus dihindari,” tuturnya.
Jokowi juga berpesan agar masker tetap dipakai meskipun telah divaksin. Hal ini mengingat Covid-19 terus bermutasi sehingga memunculkan variasi baru.
Pelaksanaan PTM tentunya masih terus dibenahi dan dievaluasi, sesuai dengan kondisi penyebaran kasus Covid-19 di tiap daerah. Metode belajar ini juga membutuhkan kesiapan dari pemerintah daerah dan sekolah, terutama menyangkut penerapan protokol kesehatan.
iNews.id mengulas secara khusus pelaksanaan PTM, termasuk daftar daerah yang sudah melaksanakan PTM, pendapat epidemiolog, orang tua dan siswa terkait PTM di masa pandemi Covid-19
Selain itu, pendapat dari pemerintah daerah terkait PTM, protokol kesehatan di sekolah saat PTM, efektivitas pembelajaran yang hanya 1 -2 jam dan artikel terkait lainnya.
Sumber : iNews.id